Arfi.web.id - 19-20 mei 2021, Liga Inggris memasuki pekan ke-37. Gelar juara sudah pasti menjadi milik Manchester City meskipun di beberapa pertandingan terakhir mereka mendapat hasil buruk. Tapi karena sudah jauh dari peringkat kedua, hasil buruk tersebut tidak berdampak apa-apa.
Yang seru lagi adalah persaingan jatah bermain di Eropa. Sayangnya Arsenal sendiri sudah pupus harapannya untuk bermain di Liga champions ataupun liga eropa pada musim depan. Meskipun mereka meraih kemenangan 3-1 melawan Crystal Palace, pasukan Arteta tetap tidak beranjak dari peringkat 9 klasemen sementara.
Kemenangan Perdana Jersey Tandang Baru
![]() |
Twitter @Arsenal |
Arsenal memakai jersey tandang musim 2021/22 pada pertandingan tandang terakhir musim 2020/21. Ya, sebenarnya baik tim laki-laki ataupun tim perempuan sama-sama melawan Crystal Palace FC di pekan ini.
Hanya saja tim perempuan Arsenal akan menjamu Palace di kandang sementara tim laki-laki harus bertandang ke Selhurst Park Stadium, markas Crystal Palace.
Tim perempuan Arsenal bermain satu hari sebelum tim laki-laki. Meski bermain di kandang, tim perempuan Arsenal tetap memakai jersey tandang. Ya, tentu sebagai ajang promosi atau pengenalan jersey baru.
Hasil pertandingannya sangat fantastis. Tim perempuan Arsenal berhasil menang dengan skor telak 9-0.
![]() |
Twitter @ArsenalWFC |
Gol pertama dicetak oleh sang kapten, Kim Little di menit ke-6. Kemudian gol kedua dicetak oleh Beth Mead pada menit 42. Danielle van de Donk menjadi pencetak gol ketiga di menit 45. Half time, tim perempuan Arsenal unggul 3-0 melawan tim perempuan Crystal Palace.
Babak kedua pesta berlanjut, tim perempuan Arsenal menambah 7 gol lagi. Dibuka oleh Noella Maritz di menit 62, kemudian Jordan Nobbs di menit 70. Selanjutnya striker andalan Vivianne Miedema yang masuk sebagai pengganti mencetak gol di menit 77.
Jill Roord mencetak gol ketujuh di menit 86, Noella Maritz mencetak gol keduanya sekaligus gol kedelapan Arsenal di menit 88, dan ditutup oleh gol dari Katie McCabe pada menit 90. Full time, Arsenal 9-0 Crystal Palace Fc.
![]() |
Twitter @ArsenalWFC |
Ya, kalau tim perempuan Arsenal memang tidak perlu diragukan lagi kehebatannya. Mereka adalah tim sepakbola Inggris tersukses, merek adalah satu-satunya tim sepakbola perempuan Inggris yang pernah juara Liga Champions (2007) sampai saat ini.
Hal itu terjadi setelah tim perempuan Chelsea takluk 4-0 melawan tim perempuan FC Barcelona di final Liga Champions tahun 2021 beberapa waktu yang lalu.
Selanjutnya kita beralih pada tim laki-laki Arsenal yang bertadang ke markas Crystal Palace. Mereka menang juga meskipun skornya tidak sefantastis tim perempuan, ya, hanya 3-1.
Itupun meraka dapatkan dengan susah payah. Dua gol yang mengantarkan Arsenal pada kemenangan baru tercipta di masa tambahan waktu.
Jalannya Pertandingan Crystal Palace 1-3 Arsenal
![]() |
Twitter @Arsenal |
Arsenal yang sedang berada di tren positif dalam tiga pertandingan terakhir tentu ingin terus menjada momentum. Ya, mereka menang tiga laga beruntun melawan Newcastle United, West Bromwich Albion, dan Chelsea.
Meskipun kemenangan melawan Chelsea seperti tidak ada istimewanya. Ya, mereka mencetak gol dari blunder fatal Jorginho, dan setelah unggul 1-0 Arsenal langsung parkir bus. Benar-benar gaya bermain yang bukan Arsenal banget.
Lupakan Chelsea, sekarang pertandingan melawan Palace. Dari segi penguasaan bola Arsenal sangat menguasai, 68,7% untuk Arsenal dan 31,3% untuk Palace. Pertanyaannya, apa yang Arsenal lakukan dengan penguasaan bola tersebut?
Praktis tidak ada! Mereka hanya melakukan pasing aman saja. Apalagi mereka yang mencetak gol terlebih dulu melalu Nicolas Pepe di menit 35.
Dan hal ini yang membuat saya pribadi sebagai fans Arsenal kurang suka dengan gaya main Arteta. Saat sudah unggul dia sering menerapkan gaya bermain menunggu, tidak begitu ada usaha untuk menambah keunggulan. Selain gol dari Nicolas Pepe, di babak pertama Arsenal tidak begitu banyak peluang.
Masuk babak kedua, Palace mengambil inisiatif menyerang karena mereka tertinggal. Dan Arsenal tetap bermain menunggu. Hasilnya di menit 62, Palace menyamakan kedudukan melalui gol dari Christian Benteke. Skor 1-1 dan tempo permainan tampak membosankan.
![]() |
Twitter @Arsenal |
Saya mengira pertandingan akan berakhir imbang. Ternyata di menit tambahan Arsenal berhasil unggul kembali melalui gol dari Gabriel Martinelli di menit 90+1 dan Nicolas Pepe mencetak gol keduanya di menit 90+5.
Betapa beruntungnya Arsenal, Palace tampak tidak begitu fokus di menit-menit akhir. Sehingga Arsenal bisa mencetak gol kemenangan. Karena jika kita melihat statistik tembakan; tembakan off target dari Palace 12 sementara Arsenal 6, tembakan on target Palace 6 sementara Arsenal 3.
Ya, 3 tembakan on target 3 gol. Jika melihat dari segi efektivitas tentu itu sangat efektif. Masalahanya tidak selalau seefektif ini juga dan itu bergantung pada kualitas lawannya juga.
![]() |
Twitter @premierleague |
Ya sudah. Intinya di matchweek ke 37, Arsenal berhasil meraih kemenangan 3-1 melawan Crystal Palace. Sekaligus mempertahankan tren positif kemenangan menjadi empat pertandingan beruntun. Bisakah untuk menyempurnakan menjadi lima di pertandingan terakhir musim ini?
Arsenal finish di Peringkat 9?!
Setelah ini hanya tersisa satu pertandingan. Arsenal masih bisa memperbaiki posisi maksimal naik ke peringkat 7. Tapi itu terjadi jika Arsenal berhasil mengalahkan Brighton & Hove Albion di pertandingan terakhir nanti.
Brighton sendiri tidak bisa dianggap remeh juga karena mereka baru saja mengalahkan sang juara Manchester City dengan skor 3-2. Jangan lupa juga dengan sosok Danny Welbeck yang beberapa pertandingan terakhir sedang dalam performa bagus bersama Brighton. Dan Mantan seringkali menjadi momok menakutkan bagi Arsenal.
Selain itu, jika Arsenal ingin finish di posisi 7, mereka harus berharap Everton kalah saat bertandang ke markas sang juara, Etihad Stadium. Kemudian harus berharap rival satu kota mereka yaitu Spurs mengalami kekalahan beruntun saat bertandang ke King Power Stadium, markas Leicester City.
![]() |
Twitter @premierleague |
Jika skenario di atas tidak terjadi, maka Arsenal bisa dipastikan finish di peringkat 9. Bahkan jika Arsenal sampai kalah, mereka bisa saja disalip oleh Leeds yang hanya berjarak 2 poin di peringkat 10.
St. Totteringham's Day akan Terjadi Lagi?!
Mungkin memang sudah harus mengikhlaskan tiket kompetisi Eropa. Tapi, setidaknya masih ada kesempatan untuk merayakan St. Totteringham's Day (hari di mana Arsenl finish di atas rivalnya, Spurs). Ini hari yang biasanya dirayakan oleh fans Arsenal di Inggris sana.
Sebenarnya tak ada artinya juga hal itu. Tapi atas buruknya musim 2020/2021 Arsenal mungkin hal itu bisa menjadi sedikit kebahagiaan. Mengingat akhir-akhir ini Arsenal memang sering berada di bawah tim rivalnya itu. #COYG
Hasil lengkap Liga Inggris pekan 37
- Everton 1-0 Wolves (Richarlison/)
- Spurs 1-2 Aston Villa (Bergwijn/ Reguilon ‘own goal’, Watkins)
- Newcastle Utd 1-0 Sheffield Utd (Willock/)
- Crystal Palace 1-3 Arsenal (Benteke/ Pepe, Martinelli, Pepe)
- Burnley 0-3 Liverpool (/ Firmino, Phillips, Chamberlain)
- West Brom 1-3 West Ham Utd (Pereira/ Soucek, Ogbonna, Antonio)
- Man Utd 1-1 Fulham (Cavani/ Bryan)
- Southampton 0-2 Leeds Utd (/ Bamford, Tyler)
- Brighton 3-2 Man City (Trossard, Webster, Burn/ Gundogan, Foden)
- Chelsea 2-1 Leicester City (Rudiger, Jorginho ‘penalti’/ Iheanacho)
Kita nantikan keseruan akhir Liga Inggris di pekan 38 hari minggu, 23 Mei 2021 nanti.
Posting Komentar
Posting Komentar